Prospek Bisnis Barang Antik

By: Unknown on 7:16 AM

Share it Please

Tweet

assalamaulaikum wr wb

kali ini dipostingan kedua saya, saya akan memberitahuakan kepada kalian semua tentang peluang bisnis barang antik dan bagaimana si prospek kedepannya mengenai bisnis ini.

Di tangan para pebisnis barang antik atau barang jadul (jaman dulu) alias kuno, benda yang oleh orang pada umumnya dinilai usang, sudah tidak berguna atau rusak, bisa menghasilkan uang jutaan, puluhan juta, bahkan ratusan juta Rupiah.

nah jika kalian semua ingin menjalankan bisnis barang antik ini saya akan memberi sedikit tips bagaimana si memulai bisnis barang antik ini

1. Mampu menaksir hara barang antik

Untuk menggeluti bisnis barang antik, Anda harus mampu menaksir harga dari barang antik. Namun, hal tersebut bukanlah sesuatu yang sulit, sebab ada banyak katalog yang bisa Anda jadikan patokan harga.
Di dunia bisnis barang kuno atau antik, harga barang biasanya ditentukan berdasarkan umur, nilai estetika dan sejarahnya. Semakin antik, semakin cantik, juga semakin tinggi harga jualnya.

2. Rajin hunting (berburu) barang antik

Sebagai pebisnis barang antik, Anda diwajibkan untuk selalu melakukan perburuan barang antik, baik itu ke pasar loak, pameran antik, garage sale, ke berbagai daerah yang masih menyimpan barang antik, bahkan melobi kolektor lain untuk menjual barang antiknya, dan lain sebagainya.
Namun, jika Anda seorang pemula, sebaiknya lakukan hunting barang antik ke orang-orang terdekat atau keluarga, siapa tau di antara mereka ada yang menyimpan barang – barang jaman dulu yang sudah tidak terpakai, seperti: Strika arang, piring, gelas, ceret, dan lain sebagainya yang masuk dalam golongan barang antik.

3. Jangan tergesa-gesa membeli barang antik

Setelah Anda menemukan barang antik dalam perburuan, jangan terlalu tergesa-gesa untuk membelinya. Teliti keseluruhannya, dari mulai jenis, harga, dan tanyakan semua latar belakang barang tersebut ke pada si penjual. Ingat, penipuan di bisnis barang antik umum ditemui. Banyak barang baru yang dipoles sedemikian rupa agar terkesan kuno dan antik. Selain itu, jika gagal dalam memutuskan objek buruan, kita hanya berhasil menumpuk barang kuno tak bernilai di gudang. Ingat, menjadi bisnis barang jadul adalah sebuah bisnis reseller, di mana Anda menjual kembali setelah membelinya.

4. Jual secara offline dan online

Menjual barang-barang antik bisa Anda lakukan dengan dua cara, yakni offline dan online.
Jika Anda menjualnya secara offline, Anda bisa ikut menyewa stand pada event seni atau pameran-pameran yang mengizinkan berjualan barang antik. Selain itu, Anda juga bisa menjualnya dengan cara menyewa lapak di pasar loak atau sewa ruko.
Jika Anda ingin menjual barang antik tersebut secara online atau via internet, hal yang paling mudah dilakukan adalah Anda menawarkannya melalui media sosial atau toko online shop, seperti: Facebook, Twitter, Instagram, Blackberry Messenger (BBM), Kaskus, OLX, dan lain sebagainya.

okeee sekian tips dari saya mengenai bagaimana si bisnis barang antik ituu
saya mengambil referensi tips dari blog ini